Senin 7 Oktober 2024, 21:23 WITA
Oleh: Adi Barapi
Editor: Putri Novasari
Palopo, hnmindonesia.com, Layanan di Unit Gawat Darurat, Rumah Sakit Bintang Laut, Kota Palopo, Sulawesi Selatan dikeluhkan keluarga pasien.
Keluhan keluarga pasien itu menyusul lambatnya pertolongan medis pada seorang pasien yang masuk ke UGD.
"Anak kami kesakitan tapi kami ditelantarkan. Diberi infus setelah satu jam berada di UGD, petugas jaga beralasan sedang banyak pasien. Padahal kalau hanya untuk pasang infus, tidak mungkin menunggu sampai satu jam," kata Erwin R Sandi, keluarga pasien, Senin (7/10/2024).
Erwin menambahkan anaknya masuk ke rumah sakit dengan keluhan sakit pada dada, namun setelah tiba di rumah sakit, dokter hanya melakukan pemeriksaan singkat, lalu ditinggal tanpa diberi infus.
"Padahal ada pasien lain yang baru masuk dengan kondisi tidak kesakitan, tapi langsung diberi infus, sementara anak saya sudah satu jam kesakitan belum juga diinfus," keluhnya.
Karena buruknya pelayanan rumah sakit, Erwin memutuskan untuk menggendong anaknya keluar dari UGD menuju ke Rumah Sakit Umum Andi Palammai Palopo.
"Dulu rumah sakit ini pelayanannya sangat bagus, tapi setelah bangunannya mewah, pelayanannya kami keluhkan," ucapnya.
Sementara pihak RS Bintang Laut Palopo, belum memberikan keterangan resmi terkait keluhan pasien tersebut.