Musrembang RPJPD 2025-2045, Pj Bupati Luwu Ungkap Tiga Kata Kunci Pokok Dan Delapan Misi

 


Oleh : Marwan


Editor : Putri Novasari


Redaktur


Selasa, 21 Mei 2024



Hnmindonesia.com | Penjabat (Pj) Bupati Luwu ungkap tiga kata kunci pokok Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Luwu Tahun 2025-2045. Ketiga kata kunci pokok itu diungkap oleh Muh. Saleh saat membuka kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) di aula Bappelitbangda, Selasa (21/05/2024).


“Kata kunci pertama yaitu cerdas yang merujuk pada kualitas daya saing yang tinggi pada sumber daya manusia Kabupaten Luwu. Dimana mampu beradaptasi terhadap perubahan lingkungan eksternal,” kata Pj Bupati Luwu, Muh. Saleh.



Kedua, lanjut Saleh yaitu Maju, menggambarkan Kabupaten Luwu yang berhasil meningkatkan kesejahteraan masyarakat, mampu memenuhi kebutuhan sandang, pangan dan papan memadai yang disetai dengan penyempitan ketimpangan antar kelompok dan masyarakat luas.


“Dan kata kunci pokok yang ketiga yaitu berkelanjutan dimana kemampuan Kabupaten Luwu untuk memenuhi kebutuhan masyarakat saat ini tanpa mengaibak peluang generasi mendatang untuk memenuhi kebutuhan mereka,” papar Pj Bupati Luwu.


Untuk bisa mencapai 3 (tiga) pokok visi tersebut, kata Saleh, pemerintah Kabupaten Luwu telah merumuskan 8 (delapan) misi yaitu, mewujudkan transformasi sosial melalui penguatan, peningkatan, pemerataan dan perwujudan masyarakat Kabupaten Luwu yang sejahtera, unggul dan berdaya saing.


“Mewujudkan sarana dan prasarana dasar yang berkualitas dan ramah lingkungan melalui penguatan, percepatan, peningkatan, dan perwujudan kualitas infrastruktur dasar penunjang kualitas sumber daya manusia. Ketiga mewujudkan transformasi ekonomi melalui penguatan, percepatan, perluasan dan perwujudan Kabupaten Luwu yang berpendapatan tinggi,” ungkap Muh. Saleh



Keempat, lanjut Pj Bupati, mewujudkan transformasi tata kelola melalui penguatan, percepatan, perluasan, dan perwujudan tata kelola pemerintah yang adaptif, misi kelima yaitu mewujudkan keamanan daerah Tangguh, demokrasi substansial dan stabilitas ekonomi daerah melalui percepatan, perluasan dan perwujudan stabilitas makro, sosial ekonomi untuk terciptanya investasi yang tinggi.


“Keenam, mendorong pembangunan infrastruktur yang merata dan berkelanjutan melalui penguatan, percepatan, perluasan dan perwujudan infrastruktur untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang tinggi,” ucapnya.


“Ketujuh, meningkatkan ketahanan sosial budaya dan ekologi melalui penguatan, percepatan, perluasan dan perwujudan masyarakat yang tangguh untuk mendukung modal sosial dalam pembangunan dan tangguh terhadap perubahan iklim dan bencana dan terakhir, mewujudkan pembangunan yang

berkesinambungan dan adaptif melalui penguatan, percepatan, perluasan, dan perwujudan Kabupaten Luwu yang mampu membiayai ketahanan sosial dan ekologi,” tutup Pj Bupati Luwu.



Musrembang itu juga hadiri oleh Kadis Kominfo Provinsi Sulawesi selatan, A. Winarno Eka Putra, unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kabupaten Luwu, Para Kepala OPD, Camat, Kepala Desa, Akademisi, Pimpinan BUMN/BUMD, PT. BMS, PT. Masmindo Dwi Area, Organisasi Kepemudaan dan insan pers. (*)

Previous Post Next Post