Gas Elpiji 3 Kg di Luwu Langka, Pengecer Jual Hingga Rp 50ribu/Tabung

 



Rabu 12 Juli 2023/ 10:23 WITA


Oleh: Tim HNM, Gafur SW


Editor: Adi Nugraha


Luwu, hnmindonesia.com - Tabung gas elpiji 3 kilogram di sejumlah pangkalan dan pengecer di Belopa, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan mengalami kelangkaan. Gas melon subsidi pemerintah ini sulit didapatkan. Selain langka, harga jual ditingkar pengecer juga naik mencapai Rp 40ribu hingga Rp 50ribu/ tabung.


"Ada tapi sisa dua tabung, dan yang mau beli harus membawa Kartu Keluarga. Jumlah pembeliannya juga maksimal 2 tabung setiap hari," kata Hasni, pengecer tabung gas elpiji di Belopa, Rabu (12/7/2023).


Hasni menambahkan tabung gas elpiji yang dijualnya, diperoleh dari beberapa pangkalan. Setelah terkumpul beberapa tabung, dijual kembali dengan harga tinggi.


Irianti, pemilik pangkalan gas elpiji di Belopa, mengaku kewalahan memenuhi permintaan warga. Sementara setiap dua pekan, dia hanya mendapat 100 bibu tabung elpiji 3 kg.


"Begitu selesai dibongkar langsung habis diserbu warga. Tidak jarang ada yang tidak kebagian," kata Irianti.


Tabung gas elpiji 3 kg ini kata dia, mulai sulit didapatkan beberapa hari pasca lebaran Idul Adha. Dia kemudian berharap pemerintah daerah dan aparat terkait segera mencari solusi mengatasi kelangkaan tabung gas tersebut.


Adapun Rosmiati, warga Belopa, mengaku sudah sepekan ini kesulitan mendapatkan gas elpiji 3kg. Dia dan beberapa warga lainnya berharap ada solusi dari pemerintah daerah mengatasi kelangkaan tabung gas ini.


"Kami rakyat sudah susah jangan ditambah bebannya dengan langkanya tabung gas elpiji ini. Tolong pemerintah jangan hanya diam," kata Rosmiati.


Rosmiati juga berharap anggota DPRD Kabupaten Luwu, Provinsi hingga DPR-RI turun ke lapangan mencari tahu penyebab kelangkaan tabung gas elpiji ini.

Previous Post Next Post