HNM INDONESIA

Berita Dalam Genggaman

Upacara Rambu Solo di Luwu Sedot Perhatian Publik, Wabup: Kita Bangkitkan Sektor Wisata

 

Rabu 6 Juli 2022/ 11:40 WITAn

Oleh: Ervinan

Luwu, Sulsel – Upacara adat Rambu Solo’ di Desa Uraso, Kecamatan Bastem, Luwu, cukup menyedot perhatian publik. Rambu Solo’ atau upacara adat pemakaman Fredrik Ratu, berlangsung meriah. Tamu undangan yang hadir datang dari berbagai daerah di tanah air.n

Wakil Bupati Luwu, Syukur Bijak yang turut hadir dalam upacara tersebut, berharap upacara adat ini bisa menjadi pemicu untuk mendongkrak kunjungan wisata ke Luwu. Salah satunya melalui upacara adat toraja tersebut.n

“Kita turut berduka cita atas mangkatnya orang tua kita Fredrick Ratu, dan semoga anak-anak almarhum, diberi ketabahan. Di sisi lain, kita bersyukur upacara adat rambo solo’ ini sudah bisa kita gelar setelah pandemi covid mulai hilang, dan kita saksikan sendiri, upacara ini sangat ramai, tentu saja ada nilai positif bagi masyarakat kita di Bastem, khususnya dari segi ekonomi,” kata Syukur Bijak, Wakil Bupati Luwu, saat didaulat untuk memberikan sambutan, Selasa 5 Juli kemarin.




n

Pemerintah Kabupaten Luwu kata Syukur Bijak, akan terus berupaya memberikan dukungan untuk pelaksanaan upacara adat serupa. Karena menurutnya, upacara adat Rambu Solo’ ini cukup menarik dan menjadi daya tarik bagi wisatawan lokal dan mancanegara.

SLUG/ JUDUL          : TRUK PEMBAWA BIJI SAWIT TERBALIK (KTR)

Upacara Rambu Solo di Luwu Sedot Perhatian Publik, Wabup: Kita Bangkitkan Sektor Wisata


Rabu 6 Juli 2022/ 11:40 WITA


Oleh: Ervina


Luwu, Sulsel – Upacara adat Rambu Solo’ di Desa Uraso, Kecamatan Bastem, Luwu, cukup menyedot perhatian publik. Rambu Solo’ atau upacara adat pemakaman Fredrik Ratu, berlangsung meriah. Tamu undangan yang hadir datang dari berbagai daerah di tanah air.


Wakil Bupati Luwu, Syukur Bijak yang turut hadir dalam upacara tersebut, berharap upacara adat ini bisa menjadi pemicu untuk mendongkrak kunjungan wisata ke Luwu. Salah satunya melalui upacara adat toraja tersebut.


“Kita turut berduka cita atas mangkatnya orang tua kita Fredrick Ratu, dan semoga anak-anak almarhum, diberi ketabahan. Di sisi lain, kita bersyukur upacara adat rambo solo’ ini sudah bisa kita gelar setelah pandemi covid mulai hilang, dan kita saksikan sendiri, upacara ini sangat ramai, tentu saja ada nilai positif bagi masyarakat kita di Bastem, khususnya dari segi ekonomi,” kata Syukur Bijak, Wakil Bupati Luwu, saat didaulat untuk memberikan sambutan, Selasa 5 Juli kemarin.



Pemerintah Kabupaten Luwu kata Syukur Bijak, akan terus berupaya memberikan dukungan untuk pelaksanaan upacara adat serupa. Karena menurutnya, upacara adat Rambu Solo’ ini cukup menarik dan menjadi daya tarik bagi wisatawan lokal dan mancanegara.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini