Kamis 09 September 2021/ 12:28 WITA
Oleh : Tim HNM, Marwan
Luwu- Rapat pembahasan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) di Aula Kantor DPRD Luwu, Rabu 08/09/ kemarin berlangsung ricuh. Wahyu Napeng anggota DPRD fraksi Partai Amanat Nasional tiba-tiba mengamuk lalu membanting meja yang ada di depannya.
Sambil berteriak-teriak, Wahyu berjalan meninggalkan ruangan rapat dan menunjuk-nunjuk pimpinan rapat.
“Tidak boleh begitu kita sama-sama. Masyarakat kita sekarang dalam kondisi susah ekonominya tapi kenapa justru prioritaskan pembangunan fisik,” kata Wahyu Napeng.
Anggota DPRD Luwu lainnya, Summang justru menilai KUA-PPAS Pemkab Luwu sama sekali tidak berpihak kemasyarakat.
“Yang ada malah rencana pembangunan tribun lapangan Andi Djemma serta beberapa kantor Camat, kami anggap ini tidak urgent apalagi di masa pandemi saat ini,” kata Summang.
Tidak hanya itu, Summang juga menyinggung Tambahan Penghasilan Pengawai (TPP) di Kabupaten Luwu terendah di Sulawesi Selatan. Dia meminta persoalan TPP pegawai ini juga masuk dalam KUA-PPAS.