Laporan: Marwan Simalla, Luwu
HNM Indonesia.com, Wakil Ketua DPRD, Luwu Andi Mapatunru meminta perhatian serius dari Pemda Luwu.
Hal itu menyusul banjir melanda enam desa dan satu kelurahan di Kecamatan Bua, Jumat (26/3/21) malam.
Saat terjun ke lokasi banjir, ia menyampaikan agar Daerah Aliran Sungai (DAS) Sungai Bua menjadi perhatian serius Pemerintah.
Pasalnya setiap hujan deras, air akan meluap ke pemukiman warga.
Maka dari itu sangat dibutuhkan Pembangunan tanggul guna meminimalisir terjadinya banjir di wilayah Kecamatan Bua.
"Kita harapkan agar ada pembangunan tanggul penahan tebing di DAS Sungai Bua, khususnya wilayah Desa Pabbaresseng dan Barowa," kata Mappatunru.
"Kalau itu sudah dibangun, bisa meminimalisir terjadinya banjir. Tentunya itu sangat diharapkan masyarakat," sebutnya.
Ia juga meminta perbaikan jembatan penghubung antar Desa Posi dan Desa Tiromanda.
Sebelumnya, banjir di Kecamatan Bua sempat merendam Desa Posi, Desa Tiromanda, Desa Tanrigalla, Desa Baroang, Desa Pabarassang, Desa Padang Kalua dan Kelurahan Sakti.
Air merendam ratusan rumah warga, pesawahan, sekolah, pasar, dan masjid.
Tak hanya itu satu jembatan di Desa Posi rubuh.
Andi Mappatunru juga meminta pemerintah daerah lebih tanggap jika ada bencana yang terjadi.
Serta tanggap terhadap penanggulangan penanganan terutama kebutuhan dasar masyarakat yang terdampak.
"Kita mengharapkan pemerintah daerah jika ada bencana segera tanggap," ujarnya. (*)