Laporan: Adi Yomi, Luwu Timur
HNM Indonesia.com, Kapolres Luwu Timur, AKBP Indratmoko, mengaku tidak tahu ada kegiatan peresmian BCC Malili, Kamis 11/03/21 kemarin. Polri kata dia, tidak pernah memberikan izin keramaian, apalagi menimbulkan kerumunan.
"Kalau tahu kami pasti bubarkan, polri tidak pernah mengeluarkan izin keramaian selama pandemi," kata Indratmoko, Jumat 12/03/21.
Peresmian BCC atau tempat wisata baru di Malili, kemarin, dipersoalkan karena menyebabkan terjadinya kerumunan ratusan pengunjung dan dihadiri wakil bupati, Budiman serta sejumlah pejabat Pemkab Luwu Timur.
Juru bicara Satgas Covid-19 Luwu Timur, Masdin, mengaku belum mengetahui persis kegiatan itu.
"Maaf, nanti saya konfirmasi lagi," kata Masdin, singkat.
Awaluddin, Sekjen Pos Perjuangan Rakyat Luwu Timur, tengah mempersiapkan sejumlah video dan bukti pendukung, untuk melaporkan panitia pelaksana kegiatan itu pada polisi.
"Ada iklan ajakan untuk menghadiri kegiatan tersebut, kemudian diperkuat dengan terjadinya kerumunan saat kegiatan berlangsung, sudah cukup kuat untuk diproses pidana pelanggaran protokol kesehatan," kata Awaluddin. (*)